MINUT–Menjadi pelayanan Tuhan adalah suatu hal yang indah dalam hidup umat kristiani. Hal ini juga berlaku dalam kehidupan seorang Petrus Defni Macara (PDM).
Dirinya sudah mengabdi diladang Tuhan selama 25 tahun, yakni menjadi Syamas di Gereja Masehi Injili di Minahasa (GMIM) dilingkunganya. Selain itu, PDM juga beberapa kali sebagai Badan Pekerja Majelis Jemaat (BPMJ).
“Bekerja diladang Tuhan selama 25 tahun sungguh indah. Saat ini juga dipercayakan sebagai Wakil Ketua BPMJ di salah satu jemaat di Wilayah Manado Timur IV. Panggilan pelayanan bagi saya adalah, bentuk pemberian diri tanpa batas kepada pencipta umat manusia tanpa ada unsur rekayasa atau pemaksaan karena kepentingan kelompok maupun kepentingan politik,” katanya.
Dirinya menegaskan, sudah menjadi komitmen pribadi bahkan keluarganya untuk menjadikan pelayanan gereja sebagai prioritas utama dalam hidup, meksipun dirinya juga sadar bahwa dirinya adalah seorang aparatur sipil negara (ASN) yang memberi diri untuk bangsa dan negara.
“Sesibuk apapun saya sebagai ASN, waktu untuk ibadah, kunjungan pelayanan doa ke jemaat, sidang majelis ataupun diberikan kesepatan menjadi khadim di kolom maupun BIPRA adalah harga mati bagi saya. Ini komitmen saya dengan Tuhan yang tidak bisa ditawar-tawar,” terangnya.
Dirinya menyadari bahwa, apapun yang dimiliki manusia seperti kekayaan, kehormatan bakan kekuasaan adalah dari Tuhan dan sifatnya adalah sementara waktu.
“Tidak ada yang perlu kita dibanggakan, karena semua itu adalah milik Tuhan. Yang perlu kita lalukan adalah, bagaimana memanfaatkan kekayaan, kekuasaan dan kehormatan yang Tuhan berikan, untuk berbagai kasih kepada sesama, karena itulah hukum yang pertama dan terutama,” ajak Syamas Petrus
Dia menambahkan, dalam konteks pilkada Minut 2020, dirinya sadar bahwa ketika dirinya tercatat sebagai bakal calon wakil Bupati mendampingi Shintia G Rumumpe (SGR) sebagai calon Bupati, semua karena anugrah dan kemurahan Tuhan Yesus.
“Saya sadar bahwa ini bukan karena kuat dan gagahnya kita, namun, semua karena kemurahan Tuhan Yesus. Tanpa, Tuhan Yesus mustahil saya mampu berkarya untuk masyarakat di kabupaten Minut,” jelas PDM, sapaan akrab calon wakil Bupati Minut yang kini dipercayakan menjabat Kepala Badan Keuangan Aset Daerah Kabupaten Minahasa Utara.
(*)
