MINSEL – Dunia pendidikan Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) tahun 2021 diperhadapkan dengan situasi pademi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) yang masih banyak terjadi dibeberapa Kabupaten Kota.
Dinas pendidikan provinsi sulut pada waktu dekat ini akan melaksanakan kegiatan pembelajaran luar jaringan (Luring) yang diberi tekanan pada sekolah yang siap berarti wajib untuk melaksanakan, serta bagi sekolah yang belum lengkap alat penunjang protokol kesehatan belum bisa mengundang siswa untuk belajar tatap muka di sekolah.
Kepala Cabang Dinas Pendidikan Minsel Mitra Max Lengkong, melalui kunjungan pada beberapa sekolah SMA SMK di Tareran (07/01/21) beliau berharap pada kesiapan sekolah sesuai dengan instruksi Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey.
“Jadi kami saat ini berada di kecamatan Tareran dengan maksud melakukan kunjungan ke sekolah-sekolah, pertama mengecek kehadiran para guru bersama tatausaha baik itu ASN maupun THL serta untuk mengecek kesiapan penunjang pembelajaran tatap muka yang sesuai protap kesehatan tempat cuci tangan, alat termogun, juga pengaturan jarak meja dan tempat duduk saat siswa berada di kelas,“ ungkap Kacabdin.
Beliau juga mengharapkan agar orang tua juga harus mempersiapkan para siswa dalam pembelajaran tatap muka yang rencananya akan dimulai pada pertengahan Januari 2021.
”Harapan saya juga untuk para orang tua harus memperhatikan kesiapan anak-anak tentunya kesehatan harus di jaga, kalau sedang sakit jangan dulu datang disekolah, sediakan terus masker bagi siswa yang akan ke sekolah,“ ungkap Lengkong.
Lanjutnya, “Para guru bersama staf tata usaha juga harus datang tepat waktu dan kalaupun tidak masuk harus ada pemberitahuan, dan tetap patuhi protokol kesehatan yang ada,” pungkasnya.
{JovanMintje}
