MANADO – Industri perhotelan tak luput dari dampak Covid-19. Pemberlakuan pembatasan sosial berskala besar (PSBB), anjuran untuk tidak keluar rumah guna menekan laju penyebaran virus, menyebabkan industri ini terseok.
Namun, situasi ini tak membuat industri perhotelan menyerah. Dengan dukungan pemerintah, yang memasukkan perhotelan dalam sektor yang diizinkan tetap beroperasi selama PSBB, hotel-hotel terus beradaptasi untuk memberikan pelayanan terbaik bagi tamunya.
Seperti yang dilakukan pihak Hotel Aryaduta Manado, selain menyukseskan program pemerintah dalam masa pemulihan ekonomi melalui sektor pariwisata, tetapi juga pelayanan dan keselamatan tamu tetap diutamakan.
Buktinya, Hotel Aryaduta Manado bekerjasama dengan pihak BPBD Sulawesi Utara dan KOREM 131/SANTIAGO melakukan Simulasi Evakuasi Gempa Bumi Berpotensi Tsunami, bertempat di Hotel Aryaduta Manado dan menuju ke titik kumpul (Assembly point) di Lapangan KOREM 131/Santiago, Kamis (25/03/2021).
Simulasi yang digelar dengan tetap mengedepankan protokol kesehatan ini, bertujuan untuk melatih ketangkasan tim ERT (Emergency Respon Tim) beserta seluruh pimpinan dan karyawan Hotel Aryaduta Manado, apabila diperhadapkan dengan keadaan darurat yang disebabkan oleh Gempa Bumi dan Tsunami.
Sementara itu, General Manager (GM) Hotel Aryaduta Manado, Rommy Senduk mengucuapkan terima kasih atas kerjasama yang baik dari pihak BPBD Sulut, KOREM 131/Santiago, serta seluruh karyawan yang telah terlibat dalam simulasi ini.
“Tentunya kami mengucapkan terima kasih untuk kerjasamamanya, ini salah satu wujud kesiapan Hotel Aryaduta Manado untuk mendukung bangkitnya sektor pariwisata dalam upayah pemulihan ekonomi. Karena dengan bangkitnya sektor pariwisata tentunya perekonomian turut bangkit, lapangan kerja pun semakin bertambah,” ucap Senduk.
Di tempat yang sama, Safety and Security Manager Hotel Aryaduta Manado, Jhonny Piere Liuw mengungkapkan, kedepannya pihaknya akan rutin melakukan training-training untuk menunjang kesiapan hotel dalam memberikan rasa nyaman terhadap tamu dan wisatawan yang akan berkunjung.
“Kami selalu mengedepankan rasa aman dan nyaman untuk setiap karyawan dan tamu yang datang, kedepannya kami akan terus melakukan pelatihan-pelatihan, termasuk training Keselamatan Dan Kesehatan Kerja (K3), karena pihak kami juga sudah memiliki lisensi K3, termasuk saya,” ungkap Jhon.
Lebih lanjut, menurut info yang diberikan pihak Management Hotel kepada media Manadosulutnews.com, pada Selasa (30/03), seluruh pimpinan dan karyawan akan melakukan Vaksinasi Covid-19, agar memberikan rasa aman dan nyaman saat berinteraksi dengan para tamu dan wisatawan.
(Stev)