MINSEL – Jajaran Polres Minahasa Selatan telah melaksanakan Operasi Kepolisian Kewilayahan ‘Pekat Samrat 2021’ selang lebih dari seminggu lamanya.
Dalam hasil evaluasi pelaksanaan Ops Pekat Minggu pertama ini, e7aaamtq modidatakan Polres Minsel menjaring sejumlah kasus gangguan Kamtibmas seperti senjata tajam (sajam), mabuk, knalpot bising dan judi sabung ayam.
Hal tersebut terpantau dalam laporan analisa dan evaluasi (Anev) Ops Pekat Samrat 2021 Minggu pertama, yang diterbitkan pada Senin dinihari (26/07/2021).
“Ops Pekat Minggu pertama yakni tanggal 19 sampai dengan 23 Juli 2021, Polres Minsel menjaring 1 kasus judi sabung ayam, 2 kasus mabuk, 2 kasus knalpot bising dan 1 kasus Sajam,” terang Kabag Ops Kompol Rahmad Lantemona, selaku Karendal Ops Pekat Samrat 2021 Polres Minsel.
Untuk kedepannya, Polres Minsel dan jajarannya akan terus meningkatkan kuantitas serta kualitas pelaksanaan Operasi Pekat dengan sasaran yang telah ditentukan yakni penyakit masyarakat seperti minuman beralkohol/miras, orang mabuk, sajam, knalpot bising, judi; serta penertiban Protokol Kesehatan pencegahan Covid-19.
(Jovan Mintje)