MINAHASA– Kepala Seksi Hubungan Masyarakat (Kasi Humas) Iptu Johan Rantung memimpin pelaksanaan kegiatan Rutin yang Ditingkatkan (KRYD) di wilayah hukum Polres Minahasa
dalam upaya menegakkan kepatuhan terhadap Protokol Kesehatan (Prokes) serta pencegahan penyebaran Covid -19, Senin (13/13/2021) yang dimulai sejak pukul 20.30 Wita.
Tim gabungan yang beranggotakan bebeberapa personil Satuan Samapta (Sat-Samapta) Polres Minahasa, yakni Aipda Rocky Kaunang, Bripka Mariyanto, Briptu Johsua Rasubala, 2 personel TNI dan 7 anggota Satpol PP Pemkab Minahasa, bergerak menuju kompleks RS Samratulangi Tondano Kelurahan Luaan, Benteng Moraya Kelurahan Roong dan Taman Godbless Kelurahan Tounkurambe, yang menjadi sasaran atau titik target KRYD malam itu.
Dikatakan Iptu Johan Rantung, bahwa KRYD dilaksanakan dalam rangka penegakan kepatuhan terhadap Prokes, serta memberikan imbauan guna mencegah penyebaran Covid-19.
“Operasi KRYD ini dalam rangka penegakan kepatuhan terhadap protokol kesehatan (prokes) berupa imbauan untuk taat guna mencegah penyebaran Covid-19,” tukas Rantung.
Lanjutnya, dalam operasi KRYD kali ini, Tim menyasar warga yang beraktivitas atau berkumpul dan tidak menggunakan masker.
“Selain menyampaikan pesan kamtibmas, kami mengimbau warga untuk mematuhi prokes dengan 5M. Memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan pakai sabun di air mengalir, menghindari kerumunan dan mengurangi aktivitas di luar rumah,” ujar Kasi Humas.
Pada kegiatan operasi KRYD, lanjutnya personel yang turun tetap menerapkan pendekatan secara humanis, sopan namun tegas sehingga warga dapat mengerti dan waspada dengan penyebaran Covid-19 agar tidak menimbulkan cluster baru.
“Dalam KRYD tersebut, kepada masyarakat, tim sempat memberikan imbauan sekira empat kali, dengan 3 teguran serta edukasi prokes sebanyak 4 kali, serta tanpa ada tindakan karena pelanggaran. Kami juga mengingatkan warga sesuai arahan Kapolres Minahasa AKBP Tommy Bambang Souissa SIK, agar masyarakat selalu waspada terhadap perubahan cuaca, apalagi saat cuaca ekstrim, supaya terhindar dari bencana alam,” tutup Iptu Johan Rantung.
(Budi)
