MINAHASA – Proses operasi pemisahan Balita kembar Siam Joana dan Joevelyn anak dari Serda Fredrik Lumowa, yang juga adalah anggota Kodim 1302/Minahasa berjalan sukses di RSUP Prof dr. R.D. Kandou, Kamis (21/04/2022).
Untuk memastikan pelaksanaan operasi pemisahan berjalan lancar, Komandan Kodim (Dandim) 1302/Minahasa Letnan Kolonel (Letkol) Inf Ircham Effendy telah memerintahkan Lima orang anggotanya agar mendonorkan darah untuk menunjang pelaksanaan operasi pemisahan tersebut.
Apresiasi pun diberikan oleh Dandim 1302/Minahasa untuk 5 anggotanya yang telah mendonorkan darah demi menunjang pelaksanaan operasi pemisahan tersebut.
“Operasi pemisahan kembar siam ananda Joana dan Joevelyn telah dilaksanakan di RSUP Prof. Kandouw Malalayang, dan proses operasinya berjalan dengan aman dan lancar. Saya juga memberikan apresiasi dan terima kasih untuk 5 anggota Kodim 1302/Minahasa yang telah bersedia mendonorkan darahnya demi menunjang pelaksanaan operasi pemisahan tersebut,” ucap Letkol Ircham.
Lanjutnya, Terima kasih dan apresiasi juga saya berikan untuk semua pihak yang telah membantu kelancaran proses operasi pemisahan kedua balita ini.
“Saya sebagai Komandan Satuan di mana ayah dari kedua ananda ini bertugas, menyampaikan banyak terima kasih kepada Tim Dokter yang menangani yang jumlahnya 67 orang, kepada Komandan Korem 131/Stg Brigjen TNI Mukhlis, dan juga kepada Panglima Kodam XIII/Merdeka Mayjen TNI Alferd Denny D. Tuejeh serta Kepala Staf Angkatan Darat ( Kasad ) Jendral TNI Dudung Abdurachman SE, MM yang telah mendukung penuh pelaksanaan Operasi pemisahan kedua Balita ini, “ucapnya.
Sesuai hasil Press Confrence Panglima Kodam XIII/Merdeka dan Direktur Utama (Dirut) Rumah Sakit Prof. Kandouw, bahwa Kasad Jenderal TNI Dudung Abdurachman SE MM, sangat mengatensi atas keberhasilan pelaksanaan operasi tersebut, dan Pangdam XIII/Merdeka bersama Danrem 131/Stg terus memantau secara langsung perkembangan dari kedua balita tersebut sebelum dan sesudah dioperasi.
(Budi)