BITUNG – Kasdam XIII/Merdeka Brigjen TNI M. Luthfie Beta, S.Sos., M.Si, melantik sekira 240 Prajurit Siswa Sekolah Calon Tamtama (Secata) Rindam XIII/Merdeka, Jumat (14/4/2023) yang dilaksanakan di Lapangan Secata Rindam XIII/Merdeka Kota Bitung Provinsi Sulawesi Utara (Sulut).
Acara penutupan Pendidikan Pertama Tamtama tersebut diawali dengan penanggalan tanda siswa, pemasangan pangkat, pengalungan medali dan penerimaan ijazah, oleh Kasdam XIII/Merdeka kepada perwakilan prajurit yang menjadi lulusan terbaik atas nama Prada Muh. Yusuf kecabangan Infanteri.
Prada M. Yusuf adalah seorang pemuda yang berasal dari Kota Palu Provinsi Sulawesi Tengah, yang mengikuti pendaftaran melalui jalur Lintas Agama di Korem 132/Tadulako. Prada M.Yusuf merupakan anak dari seorang petani. Saat mengikuti pelantikan, Prada M. Yusuf didampingi oleh ibu dan bapaknya.
Panglima Kodam XIII/Merdeka Mayjen TNI Alfret Denny Tuejeh dalam amanatnya yang dibacakan oleh Kasdam XIII/Merdeka mengatakan bahwa selaku Pangdam XIII/Merdeka, ia sangat bersyukur serta bangga atas pencapaian seluruh mantan prajurit siswa Dikmata Secata Rindam XIII/Merdeka yang berhasil menyelesaikan pendidikan pertama Prajurit Angkatan Darat, disertai harapan semoga ke depan akan menjadi prajurit TNI AD yang dapat diandalkan
“Tentunya pelantikan ini sangat berarti bagi seluruh prajurit yang dilantik pada tanggal 14 April tersebut tak terkecuali juga para keluarga tentunya sangat-sangat bersyukur atas dilantiknya anak, saudara atau kerabat mereka menjadi seorang Prajurit TNI AD,” kata Brigjen Luthfie mebacakan sambutan Pangdam XIII/Merdeka.
Pangdam XIII/Merdeka juga berpesan agar para prajurit Tamtama TNI AD tersebut untuk tidak melupakan jati diri mereka yaitu seorang prajurit TNI yang selalu berjuang bersama rakyat, tidak arogan saat berada di tengah-tengah masyarakat serta selalu meningkatkan profesionalitas keprajuritan dengan senantiasa berlatih dan belajar.
“Ingat, mulai saat ini kalian adalah seorang prajurit TNI, seorang tentara rakyat, tentara pejuang, tentara nasional dan harus menjadi tentara yang profesional,” ucap Mayjen TNI Tuejeh dalam sambutannya.
Setelah menyelesaikan Pendidikan Pertama seluruh prajurit yang baru dilantik ini nantinya akan mengikuti pendidikan tahap ke dua, yakni pendidikan kejuruan atau kecabangan, mulai dari infanteri, kavaleri, artileri medan (Armed), artileri pertahanan udara (Arhanud), zeni, perhubungan, perbekalan angkutan, peralatan, kesehatan, Polisi Niliter dan kecabangan administrasi seperti Ajen
Di akhir acara juga ditampilkan atraksi/demonstrasi oleh para pajurit-prajurit yang baru lulus dengan ketangkasan militer dasar, antara lain PBB (Peraturan Baris Berbaris), kolone senapan, senam sparco, menarik kendaraan truk dengan beban 2,5 ton, Marawis dan Kolintang.
Turut hadir dalam pelantikan tersebut diantaranya Asisten III Bidang Administrasi Umum Pemkot Bitung, Benny Lontoh, Irdam XIII/Merdeka Brigjen TNI Denny Masengi, Danrindam XIII/Merdeka Kolonel Inf Endra Saputra, para Asisten Kasdam, para Kabalakdam XIII/Merdeka, Dandim 1310/Bitung, para Dansatdik Rindam XIII/Merdeka serta Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Daerah XIII/Merdeka Ny. Cicilia Evie Tuejeh beserta Pengurus.
(Budi)