MANADO, MSN – Laporan ke Polda Sulut kepada Walikota Manado Andrei Angouw, yang dilayangkan salah satu staf khusus Bupati Kepulauan Talaud bersama beberapa Camat serta Kepala Desa, ternyata tidak bisa dikatakan sebagai keterwakilan seluruh masyarakat Talaud.
Pernyataan tersebut datang dari juru bicara sekaligus pengacara dari Gereja Masehi Injili Talaud (GERMITA) Nelson Entiman SH, saat melakukan silahturahmi bersama Walikota Manado Andrei Angouw di Manado, Minggu (24/09/23).
Entiman mengatakan para tokoh agama, tokoh masyarakat dan tokoh pemuda di Kepulauan Talaud tidak merasa tersinggung dengan ucapan Walikota Manado yang viral beberapa waktu lalu.
“Kami atas nama tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh gereja, tokoh pemuda tidak merasa tersinggung dengan peryataan pak Walikota itu. Kami sudah menonton video itu beberapa kali, dan kami melihat pak Walikota Manado tidak sedang merendahkan warga Talaud secara keseluruhan,” ucap Entiman.
Dia menyatakan laporan yang dilayangkan kepada Walikota Andrei Angouw itu juga tidak mewakili aspirasi oleh keseluruhan masyarakat Talaud.
“Kami melawan akan hal itu, laporan itu tidak benar (mengatasnamakan keseluruhan warga). Tapi menyangkut hak dari pada orang, kita tidak membatasi hak mereka untuk melaporkan,” katanya.
Dirinya pun menyinggung pemerintah daerah Talaud yang dinilai kurang memberikan dampak perekonomian untuk masyarakat.
“Siapa saja mempunyai hak untuk melaporkan. Tapi yang pasti, laporan mereka itu, kami sebagian besar masyarakat Talaud atas nama tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda, kami justru mendukung pernyataan pak Walikota dalam rangka bagaimana kedepan mengangkat ekonomi masyarakat Talaud demi kesejahteraan dan masa depan Kabupaten Talaud,” ujarnya.
Entiman justru mengapresiasi pemerintah Kota Manado yang sudah meningkatkan perekonomian masyarakat.
“Terimakasih pak Walikota Manado, karena dengan pernyataan beliau itu kami jadi tahu bahwa selama ini pemerintah Talaud menutupi indeks ekonominya sangat rendah. Dengan pernyataan Pak Walikota, kami lebih semangat dan lebih bergairah lagi dan kami akan berkontribusi baik SDM dan kekuatan yang kami miliki kami akan membantu pemerintah untuk meningkatkan perekonomian, seiring dengan program Pak Gubernur, kerja, kerja, dan kerja,” tutupnya.
Ikut hadir saat pertemuan bersama Walikota, Ketua Umum GERMITA Pdt. Dr. Arnold A.Abbas, M.Th, Kades Moronge Selatan Ferdy E. Tempo, Kades Moronge Harmali Manialup, Kades Moronge 2 Simson Ponotaba, Mangkubumi I Ratumbanua Sutomo Tingginehe, Stafsus Bupati Minut Drs Trius Abas, Tokoh Agama GERMITA sekaligus Tokoh Adat Ibukota Melonguane Godfried Timpua, S.IP, Son Sangaji serta Camat Agustinus Rumow.
(FINA)
