MANADO, MSN – Terkait pembahasan program kegiatan di tahun anggaran 2024, Komisi Empat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sulawesi Utara menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), Senin (10/6/2024).
Kali ini giliran Dinas Kesehatan dan Dinas Lingkungan Hidup Sulawesi Utara yang harus duduk bersama jajaran legislator di Gedung Cengkeh tersebut.
Saat RDP dengan Dinkes Sulut, Anggota Komisi IV, Ismail Dahab mempertanyakan soal upaya yang dilakukan Pemprov terkait masalah stunting serta target Pemprov Sulut tahun 2024 ini stunting turun sampai di angka berapa persen.
Menjawab pertanyaan tersebut, Kepala Dinas Kesehatan, Debie Kalalo mengatakan upaya yang dilakukan oleh Pemprov Sulut terkait penanganan stunting ini adalah sudah ada terbentuk tim terpadu di lintas sektor di Provinsi maupun Kabupaten/Kota.
“Jadi, bukan hanya di kesehatan, tetapi juga meliputi lintas sektor bersama dengan koordinator dari BKKBN , kemudian ada beberapa kegiatan terpadu yang di bantu dari pusat juga baik Dana Alokasi Khusus (DAK) yang ditujukan langsung ke Puskesmas serta pelatihan tenaga kesehatan di Puskesmas yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan Provinsi berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota,” ujar Kalalo.
Sementara itu mengenai angka stunting, Kalalo mengatakan di tahun 2023 terdapat hasil 21,3 persen. Angka ini dibuat melalui hasil survey secara nasional yakni Survey Kesehatan Indonesia (SKI). Kalau di tahun 2024 yang ada saat ini per Maret 2024 angka stunting secara prevalensi 1,88 persen.
“Kenapa dia agak sedikit berbeda karena ada permasalahan-permasalahan ditingkat Kabupaten/Kota kepada Puskesmas-puskesmas di tingkat Kabupaten/Kota. Penilaian terhadap Balita ini ada yang tidak sampai 100 persen,tidak semua dilakukan,” ungkapnya sembari menambahkan kalau di Kabupaten/Kota itu ada datanya, jadi bisa di akses by name by address per Kabupaten/Kota.
Sementara itu, saat RDP dengan DLH, Ketua Komisi IV Vonny Paat, mempertanyakan sudah sejauh mana realisasi program dan anggaran hingga pertengahan tahun 2024 ini. “Program apa saja yang sudah direalisasi oleh DLH.” kata Vonny Paat.
Kepada awak media usai RDP, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Sulawesi Utara, Limi Mokodompit mengatakan bahwa dalam program Dinas Lingkungan Hidup yang dijalankan sampai pada bulan Juni 2024 ini telah mencapai 47.6 persen.
“Komisi IV melihat dan mengevaluasi sejauh mana pelaksanaan program kita Dinas Lingkungan Hidup, dan program kita sudah mencapai 47.6 persen di bulan Juni ini artinya sudah mencapai 50 persen program yang dijalankan, dan harapan kita semua program sampai pada akhir bulan Desember progresnya akan mencapai 100 persen,” ungkap Limi.