MANADO, MSN – Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Utara nomor urut 2, Elly Engelbert Lasut dan Hanny Joost Pajouw (E2L-HJP) memaparkan visi dan misi mereka pada debat kedua Pilkada Gubernur Sulut 2024 yang digelar di Wale Ne Tou, Tondano, Kabupaten Minahasa, Rabu (23/10/2024).
Kesempatan untuk menyampaikan visi dan misi tersebut diberikan langsung kepada Calon Gubernur Elly Lasut oleh panelis, dengan fokus utama pada kesehatan, pendidikan, serta perlindungan perempuan dan anak.
Dalam pidatonya, E2L menggarisbawahi bahwa sektor kesehatan menjadi prioritas utama jika dirinya bersama HJP diberikan mandat oleh masyarakat Sulawesi Utara.
“Harapan kita adalah memberikan perlindungan kesehatan kepada seluruh warga masyarakat Sulawesi Utara,” ujar E2L.
Ia menekankan bahwa layanan kesehatan yang optimal tak hanya terbatas pada perawatan dasar, namun juga meliputi peningkatan infrastruktur, penyediaan alat kesehatan yang memadai, serta pengembangan sumber daya manusia di bidang kesehatan.
E2L menegaskan, layanan kesehatan berkualitas akan disediakan secara gratis tanpa diskriminasi bagi seluruh warga Sulawesi Utara.
Tak hanya kesehatan, E2L juga menyoroti pentingnya peningkatan kualitas pendidikan, terutama untuk SMA dan SMK.
Berdasarkan indeks nasional, Sulawesi Utara masih berada di papan bawah dalam hal kualitas lulusan SMA dan SMK. Untuk itu, E2L punya rancana brilian untuk mendorong literasi digital di kalangan siswa dengan menyediakan infrastruktur pendidikan yang memadai.
“Kami akan mengalokasikan dukungan infrastruktur bagi seluruh SMA dan SMK sehingga mereka terbiasa hidup dan berpikir berbasis digital,” tambahnya.
Selain itu, perlindungan terhadap perempuan dan anak menjadi salah satu program prioritas. E2L-HJP berjanji akan memberikan perlindungan secara sistematis dan masif untuk mengurangi kejahatan yang sering menargetkan kelompok rentan ini. Perlindungan ini, menurut E2L, akan memengaruhi masa depan generasi muda di Sulawesi Utara.
Program lainnya yang disampaikan adalah dorongan terhadap jalur prestasi dan kewirausahaan bagi anak-anak muda Sulawesi Utara.
E2L berharap, dengan kebijakan yang tepat, anak muda dapat menguasai digitalisasi dan memanfaatkan peluang kerja serta kewirausahaan.
“Fasilitas untuk pembinaan dini akan kami siapkan, sehingga anak muda dapat berprestasi dan siap menghadapi tantangan dunia kerja dan wirausaha,” tegas E2L.
(*)