MINSEL, MSN – Kepala Bappelitbangda Minahasa Selatan (Minsel), Brando Tampemawa, mendampingi Wakil Bupati, Brigjen TNI (Purn) Theodorus Kawatu, SIP., saat mengikuti Penilaian Kinerja 8 Aksi Konvergensi Percepatan Penurunan Stunting di Provinsi Sulut.
Kegiatan yang diikuti oleh seluruh kepala daerah dan dinas terkait di Provinsi Sulut ini, dilaksanakan di Hotel Aston Manado, Kamis (21/08/2025).
Dalam kesempatan tersebut, Wakil Bupati Theodorus yang juga Ketua Tim Pencegahan dan Percepatan Penurunan Stunting (TP3S) menyampaikan Hasil Kinerja Pelaksanaan 8 Konvergensi Stunting Tahun 2024.
Berdasarkan data e-PPFBM, jumlah Balita stunting di Minsel mengalami tren penurunan. Dari data hingga Bulan Juni 2025 berjumlah 290 Balita.
“Intinya Bapak Bupati dan Wakil Bupati berkomitmen untuk menangani pencegahan dan percepatan penurunan stunting di Kabupaten Minahasa Selatan,” terang Brando kepada media ini.
Brando juga mengatakan, untuk mewujudkan komitmen Bupati dan Wakil Bupati, tentunya semangat ini harus didukung oleh semua elemen masyarakat.
“Terutama jajaran pemerintah kecamatan, desa dan kelurahan untuk secara kontinu melakukan penguatan terhadap pelaksanaan Posyandu. Antara lain memastikan ibu hamil mengonsumsi tablet Tambah darah dan bayi berumur 0 – 6 Bulan mengonsumsi ASI Eksklusif,” ujarnya.
Hal ini juga menurut Brando, merupakan keseriusan Pemerintah Kabupaten Minahasa Selatan dalam mengatasi masalah stunting.
“Ini juga selaras dengan Program Pemerintah Pusat berdasarkan Perpres Nomor 72/2021 tentang Percepatan Penurunan Stunting,” pungkasnya.
Turut hadir juga mendampingi Wakil Bupati dalam kegiatan ini, Kadis Kesehatan, dr. Wiwin Opod, Kadis Disdukcapil, Dekky Tuwo, dan Kadis PPKB, Meity Tumbuan.
(Stev)
