Manado, Manadosulutnews – Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Manado, Daglan Walangitan mengatakan, seluruh sekolah yang ada di Kota Manado telah siap mengikuti Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas.
Hal ini dikatakan Walangitan kepada wartawan, usai mengikuti upacara dalam rangka mperingati Hari Kesaktian Pancasila yang digelar Pemerintah Kota Manado di Lapangan Sparta Tikala, Jumat (01/10/2021).
“Menindaklanjuti himbauan Wali Kota Manado Andrei Angouw terkait pelaksanaaan sistem Pembelajaran Tatap Muka terbatas pada awal Oktober ini, seluruh sekolah di Kota Manado sudah siap. Karena, sampai saat ini belum ada sekolah yang melaporkan belum siap mengikuti PTM,” ungkap Walangitan.
Meski menurut dia, PTM yang digelar pada 1 Oktober ini belum seluruhnya diikuti oleh pihak sekolah yang ada di Kota Manado. Karena sesuai laporan, seluruh sekolah akan mengikuti PTM pada hari Senin (04/10) mendatang.
“Sudah ada beberapa sekolah yang melaksanakan PTM terbatas pada hari ini, namun secara keseluruhan semua SD dan SMP akan mulai melaksanakan mulai pekan depan,” ujar Walangitan.
Lanjut dikatakan Walangitan, dalam penerapan PTM terbatas ini setiap sekolah hanya akan dihadiri oleh 50 persen siswa setiap harinya, dengan waktu belajar lebih singkat dari kegiatan proses belajar mengajar biasa.
“PTM terbatas setiap kelas dibagi dalam dua kelompok dan digilir setiap hari secara bergantian. Bagi siswa yang belum bersedia mengikuti PTM terbatas, diwajibkan mengikuti secara daring dari rumah masing-masing,” terang Walangitan.
Lebih lanjut lagi dikatakannya, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Manado telah melakukan pengecekan setiap sekolah terkait kesiapan pelaksanaan PTM terbatas yang akan dilaksanakan dengan protokol kesehatan ketat.
“Semua sekolah telah melakukan simulasi pelaksanaan PTM terbatas dan bisa dipastikan semua sekolah telah memiliki sistem dan alat penunjang protokol kesehatan selama pelaksanaan PTM terbatas nanti,” pungkasnya.
(Stev/*)
