Manado, Manadosulutnews – Walikota Manado, Andrei Angouw mengikuti Video Conference (VidCon) bersama Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo dan Wakil Presiden Republik Indonesia, KH Ma’ruf Amin serta para Menteri, Gubernur, Bupati dan Walikota seluruh Indonesia, di Ruang Kerjanya, Senin (25/10/2021).
Kegiatan yang dilaksanakan oleh Kementerian Dalam Negeri ini berdasarkan surat sekretaris kabinet no und.136/Seskab/DKK/10/2021 tanggal 23 Oktober 2021 hal undangan pertemuan.
Dalam arahannya saat memimpin VidCon, Presiden menyampaikan kondisi negara dalam menghadapi pandemi Covid-19. Dia menekankan beberapa hal seperti vaksinasi, pemulihan ekonomi dan pembelajaran tatap muka di Sekolah-sekolah. Menurutnya, hal ini harus dilaksanakan secermat mungkin, tetap waspada dan harus berhati-hati.
Dia juga mencontohkan lonjakan kasus di beberapa negara dan berharap tidak terjadi di Indonesia. “Kuncinya adalah di Protokol Kesehatan tetap ditegakkan,” kata Presiden.
Lanjut, Presiden juga mengingatkan soal vaksinasi yang merupakan hal yang sangat penting dengan menyampaikan data tentang vaksinasi di Indonesia.
“Vaksinasi harus terus dikejar kenaikan presentasenya baik vaksinasi tahap I maupun tahap yang ke II,” harap Presiden.
Selain itu, Presiden juga mengatakan, dalam menghadapi perayaan Hari Raya Natal dan Tahun Baru agar berjalan dengan tidak adanya kerumunan, termasuk tidak bepergian kemana-mana.
Di sisi lain, Presiden berharap adanya peran dari Kepala Daerah, Pangdam dan Dandim, Kapolda dan Kapolres serta Satgas Covid untuk selalu melakukan sosialisasi agar masyarakat tetap waspada dengan masih merebaknya pandemi covid-19 ini.
Selesai arahannya, presiden memberikan kesempatan kepada 6 Kepala Daerah yakni 2 Gubernur, 2 Bupati dan 2 Walikota untuk menyampaikan pendapat, gambaran dan masukan sehubungan dengan pengendalian pandemi ini.
Hadir Juga dalam Video Conference ini, Para Menko dan Menteri Kabinet, Jaksa Agung, Panglima TNI, Kapolri, Kepala BIN, Kepala BNPB.
Kehadiran Kepala Daerah termasuk Walikota tidak bisa diwakilkan dan dilakukan diruang Kepala Daerah masing-masing dengan latar belakang negara dan foto Presiden disebelah kanan dan foto Wakil Presiden disebelah kiri.
(Stev/*)
