MINUT—Minahasa Utara cetak sejarah baru lagi dibawah kepemimpinan Bupati Joune Ganda dan Wakil Bupati Kevin William Lotulung (JGKWL).
Dimana kedua pemimpin millenial ini sukses mencetak opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI, sehubungan pemeriksaan Laporan Keuangam Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun 2021.
Dalam kesempatan tersebut, predikat WTP t diserahkan Kepala Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Perwakilan Sulut dan diterima Bupati dan Wakil Bupati bersama Ketua DPRD Denny Lolong di kantor BPK RI di Kota Manado, Jumat (13/5) kemarin.
Dengan penghargaan WTP tersebut, JGKWL mampu membawa Kabupaten Minahasa Utara meraih opini WTP perdana sejak 1 tahun kepemimpinan. Sebelumnya, Minahasa Utara meraih penghargaan Tidak Wajar (TW) atas LKPD tahun 2020.
“Puji Tuhan, dari hasil audit Tim BPK RI, laporan keuangan Pemkab Minahasa Utara tahun 2021 meraih Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP). Opini WTP ini merupakan suatu kewajiban bagi pemerintah daerah dan JGKWL sudah menjawab kewajiban dengan meraih opini WTP,” kata Joune Ganda saat diwawancarai awak media usai menerima Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) BPK RI Perwakilan Sulut, di kantor BPK di Kota Manado.
Bupati mengungkapkan, WTP atas laporan keuangan Pemkab Minahasa Utara tahun 2021 ini merupakan yang pertama kalinya sejak memimpin Minut 26 February 2021 dan ini dipersembahkan bagi rakyat Minahasa Utara. Pemeriksaan terhadap laporan keuangan bertujuan untuk memberi opini tentang kewajiban penyajian laporan keuangan. Opini merupakan pernyataan profesional pemeriksa mengenai kewajaran informasi yang disajikan dalam laporan keuangan.
“Saat ini mengenai kewajiban mempertahankan opini WTP untuk tahun-tahun selanjutnya. Dan ini menjadi komitmen bagi JGKWL menjalani roda pemerintahan yang ada. Penghargaan opini WTP ini diraih setelah pemeriksaan terhadap Laporan Keuangan Pemkab yang telah memenuhi kriteria penilaian,” jelas Bupati didampingi Wakil Bupati saat diwawancarai usai menerima opini BPK.
Hadir menerima langsung bupati didampingi Ketua DPRD Denny Lolong, dan ikut hadir Penjabat Sekretaris Daerah Rivino Dondokambey, Inspektur Umbase Mayuntu MSi, Kepala Badan Keuangan Carla Sigarlaki, dan serta pejabat lainnya.
(Adve)