MANADO – RSUD Kota Manado akan dibangun dengan konstruksi tujuh lantai.Selain fasilitas keshatan, RSUD Manado akan ditunjang dengan berbagai fasilitas pendukung lainnya.
Hal ini diungkapkan Kepala Dinas Kesehatan Kota Manado, dr. Ivan Sumenda, dalam laporannya saat acara Groundbreaking RSUD Manado, yang dihadiri oleh Wali Kota Manado DR Ir GS Vicky Lumentut SH MSi DEA, Jumat (14/2/2020).
“Lantai pertama untuk basement dan gudang farmasi, lantai satu diperuntukan instalasi gawat darurat, opasito dan shopping center. Lantai kedua terdiri dari poliklinik bedah, penyakit dalam, pediatri serta poliklinik umum lainnya,”jelas Dr Ivan.
Lanjutnya, Lantai ketiga untuk NICU dan juga untuk rehabilitasi medik dan fisioterapi aktif. Lantai berikutnya ruang operasi umum, ruang operasi minor dan bank darah, berikutnya ruang PICU dan ruang rawat ibu dan anak, lantai enam ruang rawat inap dan yang ketujuh rawat inap VIP dan ruang direksi,
Selain itu kata dia, di sekitar rumah sakit akan dibangun infrastruktur penunjang seperti gedung PMI yang akan mensuplai donor darah, gedung poliklinik penyakit menular, central laboratorium dan ruang jenazah.
“Rumah sakit ini juga memiliki dua alat insinerasi (pembakar sampah) satu untuk membakar sampah biasa dan satunya lagi untuk membakar sampah medis. Pokoknya nantinya rumah sakit ini akan dilengkapi dengan berbagai fasilitas,”kata dia.
Lanjutnya menjelaskan, dasar pembangunan RSUD Kota Manado berasal dari dana pinjaman daerah di PT SMI yang dituangkan dalam APBD Kota Manado.
“Ini dibangun dengan nilai kontrak sebesar Rp 89.500.852.000 dan dikerjakan oleh PT MAM Energindo,”tutupnya.
(YMP)