Manadosulutnews.comMINUT–Komisi Pemilihan Umum (KPU) Minahasa Utara (Minut) terus melaksanakan tahapan Pencocokan dan Penelitian (Coklit) dalam rangka mensukseskan Pemilihan Kepada Daerah (Pilkada) serentak 2024.
Terbaru kediaman Keluarga Dondokambey-Rumimpunu di Desa Paslaten, Kecamatan Likupang Selatan (Liksel) menjadi “Sasaran” Panitia Pemuktahiran Data Pemilih (Pantarlih) untuk di coklit, Rabu (3/7) sore tadi.
Dari pantauan media ini, proses coklit tersebut berlangsung aman. Terlihat Pantarlih sementara melaksanakan tugas coklit dan diterima langsung Direktur Umum (Dirum) BSG Joubert Dondokambey dan istri tercinta Vonny Adel Rumimpunu (VAR) yang adalah Anggota DPRD Minut dari Fraksi PDIP.
Dalam kesempatan tersebut, Dirum BSG Joubert Dondokambey mengapresiasi pihak penyelenggaran dalam hal ini KPU Minut yang terus bekerja dalam mensukseskan Pilkada di Minahasa Utara.
“Patut diapresiasi buat para komisioner KPU Minu, PPK Liksel, PPS, serta Pantarlih yang sudha datang di rumah kami dan telah melaksanakan proses Coklit,” kata Dirum
Senada, Ketua Fraksi PDIP Minut VAR mengucapkan terima kasih, karena boleh melaksanakan tahapan coklit dikediamannya.
“Tahapan ini penting, karena ini awal dari rangkaian tahapan Pilkada di Minut. Saya bersama suami sangat mendukung pihak penyelenggara dalam mensukseskan Pilkada serentak 27 November 2024,” ungkapnya.
Sementara itu, Komisioner KPU Minut Divisi Teknis Ibnu Mirwan Dali mengatakan, tahapan coklit sampai saat ini terus berjalan.
“Dan hari ini kami melaksanakan coklit kediaman bapak Dirum BSG Joubert Dondokambey dan Ibu Vonny Rumimpunu yang adalah Anggota DPRD Minut. Kami terus turun di lapangan mengontrol langsung tahapan coklit ini agar sesuai mekanisme dan aturan yang ada,” tandasnya
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Komisioner KPU Minut Divisi Sosdiklih Parmas dan SDM Risky Pogaga, Camat Liksel David Talumantak, Sekcam Susana Kaunang, Hukum Tua Desa Paslaten Meyti Rumimpunu, Kasubag Teknis dan Hubmas KPU Fikri Tjikoa, PPK Liksel, PPS serta Pantarlih.
Penulis : Rivo Lumihi