MINUT–Camat Dimembe Ansye Dengah mempunyai konsep Rest Area modern yang direncanakan bakal dibangun di Kecamatan Dimembe, guna mensupport Destinasi Wisata Prioritas (DSP) Likupang.
Hal ini sebagaimana dikatakan Ansye Dengah saat berada di Kantor Camat Dimembe, Senin (10/5) pagi tadi.
Ansye menjelaskan, konsep Rest Area modern tersebut bukan hanya fokus pada Mandi, Cuci, Kakus (MCK) saja.
“Melainkan kami akan memberikan sentuhan baru dalam menampilkan potensi yang berada di Kecamatan Dimembe, seperti Kolintang, Maengket. Tentunya ini akan dibangun pondopo tempat pentas seni tersebut. Karna memang desa-desa yang berada di Kecamatan Dimembe masih kental dengan budaya,” katanya.
Lebih lanjut Ansye menjelaskan, di Rest Area tersebut juga akan menjual produk lokal khas Kecamatan Dimembe seperti Pala Manis, Ikan Mujair bakar, bahkan sampai Souvenir buatan tangan asli masyarakat Kecamatan Dimembe.
“Tempat sembayang bagi agama-agama juga akan dibuat. Jadi Rest Area ini tidak terfokus pada MCK-nya, melainkan ada hal yang menarik, sehingga para pengunjung yang akan ke DSP Likupang boleh mampir sejenak ditempat itu,” jelasnya.
Meski demikian, Ansye mengungkapkan konsep tersebut baru sebatas rencana, belum dikomunikasikan bersama Bupati Minut Joune J E Ganda SE & Wakil Bupati Kevin William Lotulung.
“Ya, memang belum dikomunikasikan, namun saya sudah menyampaikan hal ini kepada salah satu Tenaga Ahli Bupati (TAB) dan mendapat support dari TAB tersebut. Karna memang untuk mewujudkan konsep tersebut diperlukan kerjasama dari beberapa instansi terkait. Konsep ini juga, akan melibatkan pihak koperasi,” ungkapnya.
Ansye menambahkan, konsep ini segera dikomunikasikan bersama Bupati Joune J E Ganda & Wakil Bupati Kevin William Lotulung.
“Mudah-mudahan secepatnya bisa dikomunikasikan. Saya berharap juga ini bisa diterima pak bupati dan pak wakil bupati agar segera direalisasikan. Karna memang harus diakui lahan juga menjadi kendala,” tandansya.
(Rivo)
