MANADO- Terhitung sejak hari ini, Rabu (28/03/2020) sore, Pemerintah RI melalui Juru Bicara Penanganan Corona di Indonesia Achmad Yurianto di Kantor BNPB, secara resmi mengumumkan 227 kasus Corona dengan penambahan di Banten ada 4 kasus positif, Yogyakarta 1 kasus positif, Jakarta 31 kasus positif, Jawa Barat 12 kasus positif, Jawa Tengah 1, Sumut 1, Lampung 1, Riau 1, Kaltim 1.
Perkembangan yang signifikan ini membuat langkah Pemerintah Kota Manado memutus mata rantai potensi penyebaran virus dan meningkatkan upaya social distance menjadi sangat tepat.
Usai ditetapkannya Surat Edaran Nomor : 044/B04/BKPSDM/207/2020 tentang Penyesuaian Sistem Kerja Aparatur Sipil Negara Dalam Upaya Pencegahan Penyebaran Cofid 19 di Lingkungan Pemerintah Kota Manado, dan menindaklanjuti Keputusan Kepala Badan Nasioinal Penanggulangan Bencana (BNPB) Nomor 13A Tahun 2020 tanggal 29 Februari tentang Perpanjangan Status Keadaan Tertentu Darurat Bencana Wabah Penyakit Akibat Virus Corona di Indonesia yang berlangsung sejak 29 Februari – 29 Mei 2020 dan Surat Edaran Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN RB) Nomor 19 Tahun 2019 tanggal 16 Maret 2020 tentang Penyesuaian Sistem Kerja Aparatur Sipil Negara Dalam Upaya Pencegahan Penyebaran Cofid 19 di Lingkungan Instansi Pemerintah dan jajaran Pemerintah Kota Manado.
Kota Manado dibawah kepemimpinan Walikota GS Vicky Lumentut dan Wakil Walikota Mor Dominus Bastiaan didukung Sekretaris Daerah Micler Lakat langsung memimpin pergerakan di lapangan.
Untuk memastikan perubahan sistem kerja di lingkungan Pemerintah Kota Manado, pada Rapat yang dipimpin Ketua Satgas Kesiapsiagaan dan Kewaspadaan Pencegahan dan Pengendalian Terhadap Penularan Corona Virus Disease (Covid 19), Sekda Micler Lakat, menugaskan Dinas Komunikasi dan Informatika untuk mempersiapkan seluruh pimpinan Perangkat Daerah agar dapat mengoperasikan sistem rapat online melalui Video Conference.
Langkah cepat pun langsung diambil Kepala Dinas Kominfo Kota Manado, Erwin Kontu SH, beserta jajarannya.
Pada Rabu (18/03/2020) pagi hingga siang tadi baik di Kantor Dinas Kominfo, Laboratorium Aplikasi, hingga ruangan C3 tampak sibuk melatih para Lurah dan Camat menggunakan aplikasi zoom sebagai media rapat online.
Dalam video conference (vidcon) yang berlangsung sekira 40 menit diikuti Wakil Wali kota Manado Mor Dominus Bastiaan. Dalam arahannya, Wawali Mor sempat bercengkerama dengan para Lurah.
“Ini salah satu keuntungan yang torang peroleh dari penyesuaian sistem kerja. Walaupun di banyak tempat banyak yang mengalami kesulitan, tetapi dengan kejadian ini para Lurah, Camat, dan Kepala Perangkat Daerah dapat mengupgrade kemampuannya dalam mengelola TIK Pemerintahan. Mungkin belum semua, tapi dengan cara seperti ini torang akan bisa semakin maju.” ujar Wawali Mor Bastiaan yang dikenal juga dengan jargon Manado Di Berkati ini.
Sementara, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Manado, Erwin Kontu SH yang ditugasi untuk mengoperasikan sistem ini, memberikan penjelasannya
“Video Conference berjalan baik dan sukses. Sehingga kami menyambut baik upaya pimpinan untuk mengupgrade kemampuan para pimpinan Perangkat Daerah. Sekitar pukul 12.00 tadi kami sudah melakukan uji coba, dan Pak Wakil Wali kota berkenan menyempatkan diri menyapa sekitar 15-an akun yang melakukan konferensi. Besok uji coba akan dilakukan terhadap kepala perangkat daerah dan para Camat,” ujar Kadis Kominfo Erwin Kontu.
(YMP)