MANADO-Beberapa tokoh Nusa Utara mulai merapatkan barisan mendukung calon Gubernur Sulut Vonnie Anneke Panambunan (VAP) di pilkada 09 Desember 2020 mendatang.
Dukungan politik yang disampaikan sejumlah tokoh masyarakat Nusa Utara tersebut sangat beralasan, mengingat VAP merupakan calon Gubernur Sulut yang tidak pernah menciptakan sekat dengan masyarakat termasuk mendengar langsung aspirasi masyarakat di wilayah kepulauan.
Salah satu tokoh Nusa Utara yang tersentuh dengan gaya kepemimpinan Bupati Minahasa Utara 2 periode ini adalah Drs. Nelson Sasauw.
Bagi mantan Korwil (Koordinator Wilayah) Pemenangan Nusa Utara di era pemerintahan mantan Gubernur Sulut DR.Sinyo H Sarundajang ini, model kepemimpinan seperti yang telah ditunjukan VAP ini, sangat realistis dan relevan dengan masyarakat cakarter masyarakat nusa utara.
“Tidak boleh membangun sekat dengan masyarakat yang nantinya akan menimbulkan antipati masyarakat. Esensi dari pada pemimpin itu adalah menjadi pelayan rakyat dan bukan pelayan partai politik serta mampu mengutamakan nilai-nilai moral warga yang dipimpinnya. Dan, sosok itu hanya ada pada Vonnie Anneke Panambunan,” beber tokoh utama pemekaran Kab. Kepl. Talaud.
Selain paham dengan kebutuhan masyarakat, pemimpin Sulut kedepan juga wajib membangun kontak emosi dengan masyarakat, supaya, selama memimpin Sulut selama 5 tahun kedepan, partipasi masyarakat dalam mempercepat pembangunan daerah akan semakin terwujud.
”Kalau Gubernur tidak ada kontak bahtin dengan masyarakat, maka sudah pasti masyarakat tidak akan melibatkan diri dalam pembangunan daerah. Bersama VAP, saya optimis Sulut akan lebih hebat dari saat ini,” papar pendiri organisasi adat Mukat (Musyawarah Masyarakat Talaud).
Atas dasar itu, maka dirinya optimis akan banyak deklarasi dari sejumlah komunitas – komunitas masyarakat Nusa Utara yang menetap di Nusa Utara maupun yang berdiaspora di Minahasa, Bitung, Manado maupun Bolmong Raya yang siap menghantar Bupati Minahasa Utara itu menjadi Gubernur perempuan pertama di Sulut.
“Hampir setiap hari saya menerima dukungan dari keluarga besar masyarakat nusa utara kepada VAP. Kita berharap dalam pilkada tahun 2020 ini, masyarakat nusa utara akan menyatukan hati & rasa bersama VAP,” jelas Sasauw seraya membeberkan ada ratusan tokoh masyarakat yang terpanggil untuk memenangkan VAP di pilkada Desember 2020 mendatang.
(*)