Manado, Manadosulutnews – Kabar gembira bagi para pecinta tanaman hias di Sulawesi Utara (Sulut), Khususnya yang sering berpergian melintasi Desa Senduk Kecamatan Tombariri, Kabupaten Minahasa.
Pasalnya, di desa tersebut terdapat Green House yang di kembangkan oleh salah satu petani milenial yang bernama Enjie Jacklin. Mungkin banyak yang sudah familiar ketika mendengar nama wanita cantik ini.
Ya, Enjie Jacklin adalah petani milenial Sulawesi Utara, yang telah mempopulerkan tanaman hias jenis alocasia yang oleh pembelinya dinamakan “alocasia jacklin”.
Berawal dari kecintaannya terhadap tanaman hias, wanita cantik yang akrab disapa Enjie ini berhasil membudidayakan dan mempopulerkan alocasia jacklin hingga ke pasar internasional.
Bahkan, setelah sukses memasarkan alocasia jacklin ke 12 negara, Enjie kini mengembangkan usahanya dengan mendirikan Green House yang diberi nama Green Whispers plant nursery untuk melayani para pembeli lokal.
Tentunya, setiap nama pasti memiliki makna dan harapan tersendiri. Enjie pun sedikit berbagi tentang arti dari Green Whispers miliknya ini.
“Green (Hijau) adalah bagian dari bumi, ada dedaunan, pepohonan, pegunungan dan hutan hakekatnya adalah berkat Tuhan yang layak kita nikmati. Dan Whispers jika diartikan dalam Bahasa Indonesia adalah suara atau bisikan dan menyangkut alam ketika dia menyatu dengan hijau yang nikmat itu maka lengkaplah sudah Rejeki Yang Maha Kuasa, sementara bahagiaku ketika menikmati dan menyentuh hijau ini dengan jari jemari tangan ku sendiri terasa begitu damai dan bahagia, nah dari rasa itulah Green Whispers di lahirkan,” ungkap Enjie saat ditemui di salah satu rumah kopi di kawasan Megamas, Rabu (21/07/2021).
Enjie juga menjelaskan, jika semua tanaman yang ada di Green Whispers melalui proses pembibitan dan dikembangkan sendiri. Sehingga kualitas dan kuantitas tanaman tetap terjaga.
“Semua tanaman hias yang dijual disini merupakan hasil pengembangan dan pembibitan yang kami lakukan sendiri. Maka dari itu, jarang sekali kita kehabisan stok tanaman hias disinil,” ungkap wanita berzodiak Cancer ini.
Dengan luas tanah kurang lebih 16×18 M persegi dan tepat berada tepi jalan raya (Trans Sulawesi Utara) menjadikan rumah bunga ini sangat mudah diakses. Memasuki Green Whispers, mata pengunjung akan dimanjakan dengan tanaman hias yang berjejer rapih dan indah.
Tidak hanya itu, Green Whispers juga memiliki spot yang keren bagi pengunjung yang ingin berswafoto untuk sekadar mengisi feed di akun media sosial.
Green Whispers sendiri menawarkan jenis-jenis tanaman yang sedang hits dipasaran, diantaranya; alocasia, monstera, anthurium, colocasia, sygnonium, homalomena, labisia, philodenron dan masih banyak lagi.
Apabila baru mulai mengoleksi serta merawat tanaman hias dan bingung harus membeli tanaman jenis apa, pengunjung bisa berkonsultasi langsung dengan pihak Green Whispers.
Enjie juga menjelaskan, jika harga dari tanaman hias yang dijual sangat beragam dan variatif tergantung dari jenis dan ukurannya. Dan pastinya harga untuk pembeli lokal lebih murah dibandingkan harga ekspor.
“Untuk masalah harga, di sini sangat variatif. Karena harga ditentukan berdasarkan ukuran dan jenis tanaman yang dipilih oleh pengunjung. Jika memang berminat, pengunjung bisa menghubungi kami lewat Facebook, Instagram, Whatsapp, ataupun langsung datang ke toko,” jelas Enjie.
Jika tertarik berkunjung, kios tanaman hias Green Whispers ini berlokasi di Desa Senduk Lingkungan XII, Kecamatan Tombariri, Kabupaten Minahasa. Tepat berdiri di tepi ruas jalan Trans Sulawesi, atau bisa juga dengan menambahkan kontak sosial media dengan nama akun Facebook Green Whispers, dan IG dengan nama GreenWhispers atau bisa langsung hubungi kontak telpon dan Whatsapp +62 851 4630 1990 atas nama Enjie Jacklin.
Green Whispers sendiri buka setiap hari kecuali hari Minggu. Untuk jam operasionalnya, buka mulai pukul 09.00 sampai 20.00 atau jam 9 pagi sampai jam 8 malam.
Green Whispers juga melayani sewa tanaman hias untuk resto, kantor, hotel, dan lain-lain. Juga dekorasi mini garden, big garden, indoor, outdoor, dekorasi toko, butik, resto dan lain-lain.
(Stev)
