MINAHASA – “Memang lidah tak bertulang, tak berbekas kata-kata, tinggi gunung seribu janji, lain di bibir lain di hati…” sepenggal lirik Lagu karya Ismail Marzuki yang pernah dipopulerkan oleh penyanyi lawas Bob Tutupoli di era tahun 70-an, mungkin bisa disematkan kepada Penjabat Bupati Minahasa, DR. Jemmy Stanny Kumendong, M.Si. Apa pasal?
Pasca dilantik Gubernur Sulawesi Utara Olly Dodokambey sebagai penjabat Bupati Minahasa, pada 25 September 2023 silam, dua hari kemudian, Jemmy Kumendong langsung menggelar pertemuan dengan seluruh wartawan pos liputan Kabupaten Minahasa, yang digelar di gedung Wale Ne Tou Minahasa, pada 27 September 2023 lalu.
Dalam pertemuan tersebut, Kumendong mengatakan bahwa, dirinya akan selalu berkomitmen menempatkan Pers di posisi penting manajemen pemerintahannya.
“Pers memiliki peran yang sangat penting. Oleh karena itu saya selalu menempatkan pers di posisi penting manajemen pemerintahan,” kata Bupati Kumendong saat itu.
Kumendong juga menyebut, keberadaan pers sesungguhnya bukanlah menjadi bawahan dirinya selaku pemerintah, melainkan mitra yang memiliki peran yang sangat penting.
” Untuk itu, saya meminta dukungan dari teman-teman pers. Nilailah saya apa adanya,” ujarnya.
Bahkan dalam pertemuan tersebut, Kumendong juga berjanji akan menggelar pertemuan dalam bentuk Coffee Morning setiap dua minggu sekali, yang diprakarsai secara bergilir oleh setiap SKPD.
“Dalam tiap 2 minggu sekali, seluruh SKPD harus secara bergilir menggelar coffee morning dengan pers, untuk mempublikasi data dan capaian kinerjanya masing-masing,” ujarnya dihadapan para pejabat yang ikut serta dalam pertemuan tersebut.
Namun sayangnya, jelang 6 bulan dirinya memimpin Kabupaten Minahasa, Kumendong belum juga menepati janjinya tersebut.
Ketua komunitas ( PERS-MIN) Pers Minahasa Kelly Korengkeng, bersama anggota PERS-MIN menyayangkan sikap inkonsistensi Jemmy Komendong tersebut.
“Harusnya beliau konsisten dengan janjinya tersebut. Banyak hal penting yang menyangkut kinerja SKPD yang seharusnya penting untuk dipublikasikan lewat pertemuan tersebut, namun tidak dilakukan, selama ini hanya kegiatan-kegiatan seremonial saja yang lebih diutamakan,” ujar korengkeng.
Oleh karena itu, disisa waktu kepemimpinannya, PERS Minahasa berharap, Kumendong bisa segera merealisasikan janjinya tersebut.
Hal senada juga disampaikan Ketua Persatuan Pewarta Warga Indonesia (PPWI) Kabupaten Minahasa, Frankie A. Ngantung, yang juga ikut mendukung pernyataan dari Ketua komunitas Pers Minahasa Kelly Korengkeng.
“Kami (PPWI Minahasa, red) juga mendukung pernyataan dari Ketua komunitas Pers Minahasa Kelly Korengkeng, yang menanyakan janji-janji dari Penjabat Bupati Minahasa untuk selalu menggelar pertemuan dengan insan Pers Pos Liputan Pemkab Minahasa. Kami berharap janji-janji itu segera diwujudkan, jangan cuma sekadar ‘Lips Service’ atau orang Manado bilang ‘Sorga Talinga’, tambah Angkie.
(Bud’s/Tim)