MINSEL, MSN – Pemkab Minahasa Selatan (Minsel) melalui Bappelitbangda menggelar Forum Perangkat Daerah guna membahas dokumen Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) untuk penyusunan RPJMD 2025 – 2029.
Kegiatan ini dibuka oleh Wakil Bupati Minahasa Selatan, Theodorus Kawatu, bertempat di Hotel Sutan Raja Amurang, Rabu (16/04/2025).
Dalam sambutannya, Wabup Theodorus menyampaikan, penerapan KLHS dalam RPJMD menjadi sangat penting guna memastikan setiap langkah pembangunan harus sejajar dengan prinsip keberlanjutan.
“Penting dan vitalnya dokumen KLHS sebagai dokumen wajib untuk menilai setiap program dalam RPJMD yang berdampak pada Pembangunan Berkelanjutan/Sustainable Development Goals (SDGs),” ucap Wabup Theodorus.
Diketahui, SDGs sendiri memiliki 17 tujuan, yakni;
- Tanpa Kemiskinan
- Tanpa Kelaparan
- Kehidupan Sehat dan Sejahtera
- Pendidikan Berkualitas
- Kesetaraan Gender
- Air Bersih dan Sanitasi Layak
- Energi Bersih dan Terjangkau
- Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi
- Industri, Inovasi dan Infrastruktur
- Berkurangnya Kesenjangan
- Kota dan Permukiman yang Berkelanjutan
- Konsumsi dan Produksi yang Bertanggung Jawab
- Penanganan Perubahan Iklim
- Ekosistem Lautan
- Ekosistem Daratan
- Perdamaian, Keadilan dan Kelembagaan yang Tangguh
- Kemitraan untuk Mencapai Tujuan.

Sehingga menurut Wabup Theodorus, SDGs menjadi isu strategis yang menjadi prioritas untuk ditangani, sebagaimana target di dalam RPJMN, Tahun 2026 kemiskinan ekstrim 0% harus didukung secara aktif oleh semua pihak.
“Termasuk isu lainnya seperti pencegahan stunting, perkuatan swasembada pangan, dan pertumbuhan ekonomi. Semuanya merupakan materi di dalam dokumen KLHS yang akan mendasari dan akan mengarahkan penyusunan program di dalam RPJMD,” tandasnya.
Sementata itu, Kepala Bappelitbangda Minsel, Brando Tampemawa mengatakan, pencapaian SDGs pada tahun 2030 merupakan bagian dari upaya untuk mewujudkan Indonesia keluar dari jebakan pendapatan menengah pada tahun 2041, menuju Indonesia Emas pada tahun 2045.
“Hal ini selaras dengan Visi Bupati Franky Donny Wongkar dan Wakil Bupati Theodorus Kawatu untuk Minahasa Selatan Semakin Maju, Sejahtera dan berkelanjutan yang bersinergi dengan Asta Cita Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto,” pungkas Tampemawa.
(Stev)