MANADO – Festival Cap Go Meh dipastikan akan digelar 8 Februari nanti. Demikian dikatakan Ketua Walubi (Wali Umat Budha Indonesia), Sufandi Siwi selaku ketua panitia saat rapat koordinasi (Rakor) persiapan pelaksanaan Festival Tulude dan Cap Go Meh dipimpin Kadis Pariwisata, Lenda Pelealu.
Dalam rakor berlangsung di Room Meeting Pemkot Manado, Rabu (29/1/2020) terungkap, hanya 6 Tang Sin yang keluar dari 10 klenteng yang ada di Manado.
“Dipastikan sampai saat ini, enam barisan yang akan ikut Cap Go Meh. Empat klenteng tidak bisa ikut, termasuk Klenteng Ban Hin Kiong. Dari sepuluh klenteng di Manado, hanya enam,” jelas Ko Fang, sapaan Sufandi dalam rakor yang ikut dihadiri beberapa OPD terkait.
Cap Go Meh sendiri merupakan salah satu iven yang masuk dalam agenda Road to Manado Fiesta. Tahun ini, iven akbar Manado Fiesta yang sekarang sudah masuk kalender iven Kementerian Pariwisata RI akan dilaksanakan Juli 2020.
Tamu yang hadir diperkirakan sebanyak 200 undangan, termasuk para pejabat Pemprov Sulut dan Pemkot Manado. “Saya berharap beberapa OPD terkait yang hadir dalam rakor ini membantu mensupport suksesnya Festival Cap Go Meh ini. Masing-masing sudah dibagi tugas,” kata Kadis Lenda.
(YMP)