Manado, Manadosulutnews – Walikota Manado Andrei Angouw meresmikan angkutan trayek operasional Damri rute Pandu Relokasi – Pusat Kota, Rabu (11/05/2022).
Dalam sambutannya Walikota mengatakan, dengan adanya transportasi umum ini tentunya akan memudahkan masyarakat dalam melaksanakan aktivitas.
“Transportasi umum ini disediakan, Agar masyarakat yang ada di Perumahan Pandu ini lebih muda. Kalau tidak ada transportasi umum, masyarakat harus menyediakan transportasi pribadi yang memerlukan biaya cukup banyak,” ucap Walikota.
Walikota juga berharap, dengan adanya operasi Damri di jalur ini, Masyarakat Pandu Relokasi bisa beraktifitas di luar lokasi, baik untuk ke pasar atau berinteraksi dengan warga lainnya di luar Pandu Relokasi.
Selanjutnya Walikota melakukan penandatangan kerjasama antara Pemerintah Kota Manado bersama Perusahaan umum DAMRI dan dilanjutkan dengan pengguntingan pita.
Usai peresmian, Walikota didampingi Sekot dan pejabat lainnya serta pimpinan perum Damri melakukan uji coba jalur Pandu Relokasi hingga ke Marina Plaza Manado yang merupakan rute atau trayek jalur Damri ini.
Diketahui, untuk biaya dikenakan Rp 10.000 perorang. Untuk rute pagi pada pukul 06.00 – 09.00 Pandu – Marina Plaza, kemudian untuk sore hari 17.00 – 19.00 dari Marina Plaza – Pandu.
Hadir dalam kegiatan, Sekretaris Pemerintah Kota Manado, Micler C.S. Lakat; Dirut Perum Damri, Setia Milatia Moemin; Kepala Balai Transportasi Darat Wilayah 22 Sulut, Renhard Ronald; Asisten I, Heri Saptono; Asisten II, Atto Bulo; Ass lll, Harke Tulenan; Kadis Kesehatan, Steaven Dandel; Kepala Bapenda, Steven Rende; Kepala Bapelitbang, Lini Tambayong; Kasat Pol-PP, Johanis Waworuntu; Kadis Infokom, Erwin Kontu; Kadis Perhubungan serta pejabat teknis Dinas Perhubungan Kota Manado, Camat Bunaken, Lurah Pandu dan Para Staf Khusus Walikota.
(FINA)