MINAHASA – Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghormati dan mengingat jasa-jasa dari para pahlawannya. Berziarah ke Taman Makam Pahlawan (TMP) juga bisa dijadikan momen pembelajaran untuk generasi penerus bangsa, supaya bisa sadar dan mengerti bahwa berdirinya Negara Kesatauan Republik Indonesia (NKRI) tak lepas dari semangat rela berkorban jiwa dan raga para pendahulu.
Hal tersebut dikatakan Dandim 1302/Minahasa Letnan Kolonel ( Letkol ) Inf Ircham Efendi usai memimpin pelaksanaan upacara ziarah di TMP Tondano, memperingati Hari Juang Kartika (HJK) yang diperingati setiap tanggal 15 Desember setiap tahunnya, Selasa (14/12/2021) pagi.
“ Mari kita menghormati dan mengingat jasa-jasa dari para pahlawan. NKRI ini ada tak lepas dari semangat rela berkorban jiwa dan raga para pendahulu kita. Dengan Berziarah juga, kita bisa mengedukasi para generasi penerus agar selalu mengingat jasa-jasa para pahlawan bangsa,” harap Letkol Inf Ircham Efendi.
Lebih lanjut Dandim 1302/Minahasa menjelaskan bahwa sebagai generasi penerus bangsa, kita harus tetap komitmen untuk melanjutkan cita-cita para pendahulu yang dengan gigih mempertahankan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
“ Sebagai generasi penerus bangsa, sudah seharusnya kita tetap menjaga dan memelihara keutuhan NKRI, mengisi kemerdekaan dengan cara ikut berpartisipasi dalam pembangunan. Sekarang kita tak lagi bertempur, namun cara menjaga dan memelihara keutuhan NKRI adalah dengan mentaati peraturan pemerintah,” tutupnya.
Kegiatan ziarah diikuti oleh satu SST ( Satuan Setingkat Peleton ) personil Kodim 1302/Minahasa yang terdiri dari perwakilan anggota dari masing-masing Koramil, Satu Regu Anggota Persit KCK Cabang XIV yang dipimpin oleh Ketua Persit Ny. Susiana Amelia Efendy, dan diakhiri dengan penaburan bunga di atas makam para pahlawan. (Budi)