MINSEL – Buruknya cuaca di beberapa wilayah di Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) Kembali memakan korban. Kencangnya angin di wilayah tersebut, mengakibatkan tumbangnya sebatang pohon kelapa, dan menimpa Mobil open Cup Suzuki Carry bernopol DB 8039 EH yang di kendarai oleh dua orang pria yaitu Marten Mangundap ( 42 ) dan Gani Kontu ( 19 ) Warga Kelurahan Ranomea, Kecamatan Amurang.
Atas kejadian tersebut, Babinsa Koramil 1302-17/Motoling, Sersan Satu (Sertu) Jandri Weken turut membantu pengevakuasian dua orang korban akibat tumbangnya pohon di ruas jalan Trans yang menghubungkan Kecamatan Amurang dengan Kecamatan Modoinding tepatnya di Desa Wanga Amongena, Kecamatan Motoling Timur, Kabupaten Minahasa Selatan, Selasa (25/01/2022).
Menurut Komandan Koramil (Danramil) 1302-17/Motoling, Kapten Inf Ferdinan Tadampa saat dihubungi melalui Ponsel menjelaskan bahwa, Mobil open Cup Suzuki Carry yang tertimpa pohon menyebabkan kerusakan pada bagian depan mobil, serta ke dua pengendara tersebut mengalami luka serius.
“Dua orang pengendara yang menjadi korban kejadian tumbangnya pohon kelapa itu menurut keterangan dan dari kartu identitasnya berasal dari Kelurahan Ranomea Kecamatan Amurang, mereka (Korban) akan pergi ke Kecamatan Mondoinding dengan maksud untuk mengambil sayur, namun naas, setelah di ruas jalan yang berada di Desa Wanga Amongena Kecamatan Motoling Timur, kendaraan yang mereka kendarai tertimpa oleh pohon yang tumbang sehingga menyebabkan kerusakan pada bagian depan mobil serta ke dua pengendara tersebut mengalami luka serius, dan Saat ini Korban telah di evakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah ( RSUD ) Amurang,” jelasnya.
Dengan kejaian ini, Kapten Inf Ferdinand pun memberikan imbauan agar masyarakat senantiasa waspada dan berhati-hati di jalan saat cuaca yang kurang baik.
“ Mengingat cuaca yang sering berubah dan terkesan Ekstrim akhir-akhir ini, saya mengimbau kepada para warga masyarakat untuk memperhatikan faktor keamanan dan keselamatan diri masing-masing. Kalau memang cuaca tidak memungkinkan, alangkah baiknya untuk menunda perjalanan, “pungkas kapten yang berkualifikasi Pelatih Raider tersebut.
(Budi)