Manadosulutnews.comMINUT-Bisnis haram yakni Totok Gelap (Togel) masih “Menjamur” di tanah Tonsea, dan disinyalir sudah beroperasi lama.
Konon katanya, salah satu penggedar atau agen judi togel ini diperankan oknum perangkat keluarahan alias Kepala Jaga (Pala).
Info yang didapat media ini, oknum Pala tersebut menjaring para pengecer di setiap kecamatan, kelurahan dan desa se minahasa utara.
“Di airmadidi bawah ada salah satu agen, dia pala,” ungkap salah satu warga yang tidak ingin namanya dipublish.
Lanjut sumber ini, oknum pala tersebut sebagai agen tunggal di Minahasa Utara dan sudah lama menjalakan bisnis ini.
“Oknum pala ini memiliki cukong seorang pengusaha berinisial FG. Yang sangat mengecewakan, bisnis ini belum tersentuh oleh aparat penegak hukum, padahal sudah lama bisnis ini beroperasi,” beber warga ini.
“Togel ini sudah tak asing lagi bagi kami di airmadidi bawah. Dari anak-anak, remaja dan pemuda serta para orang tua. Bagaimana dengan para aparat penegak hukum? Apakah tau perederan togel ini? Mengingat bisnis haram ini semakin meluas di minahasa utara. Saya tak paham lagi mengapa bisnis ini dibiarkan, sehingga terkesan kebal hukum,” terangnya.
Sementara itu, Kapolres Minahasa Utara, AKBP Bambang Yudi Wibowo, SIK melalui Kasat Reskrim, AKP Fandy Bau menepis tanggapan warga bahwa pihak Polres terkesan membiarkan praktek judi togel beroperasi bebas di wilayah hukum Minahasa Utara.
“Kami membuka seluas-luasnya apabila ada informasi dari warga terkait praktik judi togel di Minut dan akan kami lakukan penyelidikan. Nanti sama-sama kita turun lapangan ketika sumber informasi jelas untuk melakukan penyelidikan. Apabila benar adanya, akan kami tindak sesuai hukum, ” tegas Bau.
(**)